tata cara menanam cabai secara hidroponik dari semai sampai panen secara ringkas dan jelas:



---


1. Alat & Bahan


Benih cabai (rawit, keriting, atau besar)


Rockwool


Net pot & sistem hidroponik (Dutch bucket atau drip system cocok)


Nutrisi AB Mix buah


Tali rambat / ajir


Air bersih, pH meter & EC meter




---


2. Semai (Hari 0–14)


Potong rockwool 2,5×2,5 cm, basahi pH 5.5–6.5


Masukkan 1–2 benih/lubang, tutup gelap 2–3 hari


Setelah berkecambah, beri cahaya terang


Jaga tetap lembap, tidak tergenang




---


3. Pindah Tanam (Hari 14–21)


Bibit siap dipindah saat tinggi ±10–15 cm dan 4–5 daun sejati


Pindahkan ke sistem hidroponik (net pot + instalasi)


Nutrisi: pH 5.5–6.5, EC awal 1000–1200 µS/cm




---


4. Perawatan (Hari 21–90+)


Sinar matahari: 6–8 jam/hari


Tambah EC jadi 1800–2200 µS/cm saat berbunga


Pangkas daun bawah & tunas liar


Bantu penyerbukan (gores atau getar bunga)


Pasang ajir untuk menopang batang




---


5. Panen (Hari 80–100)


Panen saat buah berwarna merah/kuning/oranye sesuai jenis


Gunakan gunting untuk memotong buah agar tidak melukai tanaman


Tanaman bisa terus berbuah selama 3–4 bulan